JAKARTA, SUARAKALTIM.com – Partai Demokrat dan Gerindra menyindir Presiden Joko Widodo yang telah menyelipkan foto dirinya dalam pembagian sertifikat kepada masyarakat di sejumlah daerah, pada beberapa waktu lalu.
Sindiran itu terlontar saat dua perwakilan PD dan Gerindra, yaitu Waketum PD Roy Suryo dan Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria berbicara dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/4).
“Pembagian sertifikat nggak usah ada foto lah,” kata Roy.
Riza lantas menimpali Roy. Bagi Riza, selipan foto itu bukti kurangnya kepercayaan diri Jokowi.
“Itu bukti Jokowi tak percaya diri. Zaman Soekarno aja nggak. Masak di sertifikat ada foto Jokowi?” sindir Riza.
“Untungnya nggak dicetak, cuma diselipkan,” balas Roy, yang diikuti tawa beberapa peserta diskusi.
Jokowi pernah membagikan sertifikat tanah gratis yang terselip fotonya itu di Sukabumi, awal April lalu. Dalam map sertifikat itu, Jokowi menyelipkan pesan agar masyarakat senantiasa menjaga dokumen kepemilikan tanah tersebut.
Bahkan Jokowi juga mengingatkan masyarakat lebih berhati-hati jika dokumen itu digunakan untuk jaminan utang. Berikut ini pesan tersebut:
Saya ucapkan selamat kepada Bapak Ibu penerima sertipikat tanah. Pesan saya, sertipikat ini adalah tanda bukti hukum atas tanah. Diingat luasnya. Diberi sampul plastik supaya bila rumahnya bocor tidak kebasahan, tidak mudah rusak.
Sertipikat ini difotokopi, disimpan di tempat yang berbeda. Jika hilang mudah mengurus penggantinya ke kantor BPN.
Kalau mau dijadikan jaminan utang, lebih berhati-hati, agar dikalkulasi dengan baik dan gunakan pinjaman untuk modal yang produktif. Jangan sampai sertifikat ini hilang karena dilelang sebagai pelunasan utang.
H. Joko Widodo Presiden Republik Indonesia
sk-008/teuku Wildan/aktual.com