SAMARINDA, SUARAKALTIM.com– Warga Sentosa Dalam Kelurahan Sungai Pinang Dalam masih mempertanyakan perbaikan jalan di lingkungan mereka. Memang ada beberapa jalan yang sudah dicor semen, namun masih ada pula beberapa jalan yang belum diperbaiki.
Di antara Jalan Sentosa Dalam 3, jalan tembus dari Sentosa Dalam 2 ke Jalan 3 yang termasuk dalam RT. 80. Jalan tersebut termasuk akses jalan menuju masjid Ihya Ulumuddin.
Kondisi jalan tersebut berlobang-lobang. Selain di jalan tersebut, Jalan Sentosa Dalam 2 A Gang 12, dekat jalan tembusan ke Jl Damanhuri juga belum pernah dicor.
‘’Kami melalui Ketua RT, saat itu ditandatangani sekitar enam Ketua RT membuat surat permohonan perbaikan jalan ke Pak Walikota Samarinda. Sudah mendapat advis Pak Wali yang ditujukan ke kepala dinas terkait, namun sayangnya hingga sekarang dinas terkait belum memperbaiki,’’ ujar Nanang.
Nanang juga mengungkapkan, beberapa kali dia sempat melihat seperti pegawai PU dan konsultan perencanaan, mengukur panjang dan lebar jalan. “Tapi sampai sekarang masih begini-begini saja,’’ ujar Nanang kecewa.
Nanang mengaku kecewa, karena jalan-jalan sunyi, yang sepi perkampungan penduduk, malah dicor semen.
Warga Sentosa Dalam bulan lalu sempat memperbaiki dengan dana sumbangan dari warga. Namun belum semuanya bisa diperbaiki, karena anggaran dana yang diperlukan cukup besar.
Warga tetap berharap, Pemkot Samarinda bisa memperbaiki jalan yang rusak.
“Usulan kami bukan hanya tahun 2011 lalu, tahun sebelumnya warga melalui ketua RT juga sudah menyampaikan surat permohonan. Memang ada beberapa jalan yang sudah diperbaiki dan kami berterima kasih. Namun ada beberapa jalan yang belum diperbaiki atau dicor. Kami harapkan tahun ini, bisa diperbaiki,’’ harap Nanang.
Kepala Perumahan dan Pemukiman Kota Samarinda, Dadang Airlangga belum berhasil dikonfirmasi mengenai usulan warga ini.
SUARAKALTIM.com sebelumnya juga mencoba melakukan konfirmasi adanya isu yang belum tentu benar, menyebutkan Dadang lebih mengutamakan perbaikan jalan di dekat rumahnya. Namun Menurut stafnya, kepala dinas lagi sibuk ada tamu, tidak bisa diganggu.
Begitu pula Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Samarinda Hero Mardanus sedang tidak berada di kantor.
Rusaknya jalan dan belum diperbaiki ini bisa mempengaruhi dukungan terhadap Syaharie Jaang, Walikota Samarinda yang menjadi Calon Gubernur 2018 -2013 dan Nusyirwan Ismail, yang menjadi cawagub dengan pasangan yang lain.
Padahal sebelumnya, saat Pilkada, Syaharie Jaang yang berpasangan dengan Nusyirwan Ismail memang selalu menang mutlak.
sk-001.