Usai Dilantik Walikota Ini Keluhkan Tol Trans Jawa Turunkan Omzet UMKM Lokal, Tapi Karena Partai Siap Dukung Jokowi-Ma’ruf

Wali Kota Probolinggo Masa Jabatan 2019-2024, Habib Hadi Zainal, usai dilantik di Gedung Negara Grahadi Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (30/1/2019). Foto tribunJatim.com/Sofyan Arif Candra Sakti
 
 

SURABAYA, WWW.SUARAKALTIM.COMKarena adanya jalur tol trans-Jawa, kota Probolinggo tidak lagi jadi kota transit.  Akibatnya penjualan produk UMKM di kota probolinggo menurut. Bahkan mencapai sekitar 40 persen.  Karena memilih lewat tol, maka orang yang melintas di kota Probolinggo tidak mampir ke tempat pelaku UMKM.

 

“Kota Probolinggo tak lagi jadi kota transit. Adanya tol ini dampaknya lumayan besar, apalagi jika tol ini benar-benar sudah terwujud sampai Banyuwangi. Masyarakat yang bepergian inginnya cuma cepat sampai tujuan dan tidak transit-transit, apalagi berhenti di Kota Probolinggo,” kata Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainaldikutip dari surya.co.id  usai dilantik Gubernur Jatim, Soekarwo sebagai Wali Kota Probolinggo di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (30/1/2019).

Hadi, yang juga Ketua DPC PKB Kota Probolinggo ini berjanji akan membuat terobosan pada sektor wisata dengan harapan masyarakat akan masuk ke Kota Probolinggo.

Untuk itu, Hadi yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PKB Kota Probolinggo ini akan membuat satu terobosan pada sektor wisata dengan harapan masyarakat akan masuk ke Kota Probolinggo.

Walaupun mengkritisi pembangunan tol yang dibangun pemerintahan Jokowi, Habib Hadi mengatakan untuk Pilpres 2019, ia tetap mendukung Paslon Capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin.

Hadi mengatakan, sebagai orang partai itu tidak perlu dipertanyakan lagi. Habib Hadi siap mengajukan cuti terlebih dahulu jika akan berkampanye untuk Jokowi-Ma’ruf Amin.

Editor: irwan sy