www.suarakaltim.com– Debat kedua Pilpres tadi malam (Minggu, 17/2) memperjelas arah pandang ekonomi masing-masing kandidat.
Begitu dikatakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Senin (18/2).
“Kita lihat kan garis Pak Prabowo kepada ekonomi kerakyatan, Pak Jokowi kepada ekonomi yang mendekati kapitalisme,” ujar Fadli dikutip dari RMOL.
Fadli berpendapat, Indonesia belum sepenuhnya siap dengan cara pandang ekonomi Jokowi.
“Pak Jokowi kan lebih longgar sehingga boleh dibilang menyerahkan kepada mekanisme pasar, di dalam mekanisme pasar tentu siapa yang kuat dia akan menang,” jelasnya.
Berbeda dengan pandangan Prabowo, kata Fadli, yang berkali-kali menekankan tentang kemandirian rakyat.
“Pak Prabowo berkali-kali mengatakan bahwa yang harus diutamakan adalah rakyat, kemandirian produksi hasil sendiri baik itu urusan petani, nelayan dan juga yang lain-lain,” tukasnya. (rmol)