Terkuak, Pelaku Pencabulan Bocah di Kuburan Depok Ternyata Ayah Kandung

 
Penampakan TPU yang menjadi lokasi pencabulan bocah 3 tahun di Depok. (Suara.com/Supriyadi)

BERITA TERKAIT :

Meski polisi telah menemukan barang bukti adanya keterlibatan S dalam kasus ini, S tetap mengelak saat menjalani pemeriksaan

 

www.suarakaltim– Misteri kasus pencabulan terhadap bocah berinsial KAP (3) di area kuburan di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat akhirnya terkuak. Pelaku yang melakukan aksi asusila terhadap balita itu adalah S yang tak lain adalah ayah korban. Terungkapnya kasus ini, polisi pun telah meringkus dan menetapkan S sebagai tersangka.

Kepala Suku Bagian Unit Perlindungan Perempuan dan Anank (PPA), Polresta Depok, Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Tamar Bekti menjelaskan bahwa pelaku sudah ditahan di Polresta Depok.

“Pelaku diamankan pada Sabtu (2/3/2019) usai pemeriksaan,” kata Tamat, Senin (4/3/2019).

Saat masih dalam penyelidikan, polisi pernah memeriksa S. Meski polisi telah menemukan barang bukti adanya keterlibatan S dalam kasus ini, S tetap mengelak saat menjalani pemeriksaan. Terkait penangkapan ini, polisi pun masih memeriksa S guna mengungkap motifnya mencabuli anak kandungnya sendiri.

“Kami masih dalami kasus ini karena ayahnya tidak mengaku (pernah mencabuli anaknya),” ucapnya.

Peristiwa pencabulan yang diduga menimpa KAP itu sudah berlangsung sejak awal Februari 2019 lalu. Kejadian itu baru ketahui NK saat korban datang ke tempat kerjanya. Kepada ibunya, korban merintih kesakitan sambil menunjuk daerah kemaulannya.

Bahkan S pernah menceritakan kronologi saat anaknya menjadi korban pencabulan di area kuburan yang dekat dengan tempat tinggalnya.

“Istri waktu itu lagi nyuci, dia kerja buruh cuci,” kata S, ayah korban saat menceritakan kronologi pencabulan anaknya kepada wartawan di kediamaannya di Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Kamis (28/2/2019).

Menurutnya, saat itu, baju dan celana dalam putrinya itu terdapat bercak tanah merah dan sejumlah rumput berikut dedaunan yang melekat dari pemakaman.

“Setelah dicek kemaluan anaknya lecet, berdarah, dan terdapat cairan sperma yang masih menetes,” kata ayah korban.

Saat ditanyakan istrinya, KAP mengaku sempat dibawa seorang lelaki misterius ke kuburan yang letaknya tak jatuh dari tempat kerja NK.

“Pas ditanya (ibunya) darimana, anak saya bilang dibawa sama orang ke kuburan belakang rumah,” ujarnya. suara.com

BERITA CABUL LAINNYA :