JAKARTA, SUARAKALTIM – Petugas kebersihan stadion Gelora Bung Karno (GBK) mengaku kewalahan membersihkan sampah yang ditinggalkan massa kampanye paslon 01 Jokowi-Ma’ruf.
Pantauan Indonesiainside.id, efek dari ramainya jumlah massa membuat sebagian besar kawasan GBK kotor. Kondisi ini membuat para petugas kebersihan merasa kelelahan, ditambah banyak simpatisan yang acuk tak acuh.
“Capek banget mas, kita udah kerja dari jam 1 siang tadi, dan ini masig banyak sampah,” ujar Alfian (20), petugas kebersihan GBK asal Palembang.
Selain area stadion, kurangnya kesadaran para relawan menjaga kebersihan juga menyebabkan toilet GBK sangat kotor dan tampak menjijikkan. “Apalagi toilet, kotor,” lanjut Alfin.
Pada bagian luar toilet, para relawan terlihat membuang sisa bekas kemasan makanan dan puntung rokok sembarang.
BACA JUGA :
- Gde Siriana: Debat Terakhir Jadi Panggungnya Prabowo-Sandi Lumat Jokowi-Maruf
- Rizal Ramli : Rakyat Sudah Capek Dengan Pemimpin Yang Kerjanya Ngapusi
- Prabowo – Sandiaga Janji Tak Ambil Gaji Kalau Jadi Presiden dan Wapres
- Closing Statement Debat, Sandiaga : InsyaAllah, Allah yang Maha Membolak-Balikkan Hati
- Lima debat, lima cerita
- Prabowo Akan Penuhi Janji Politik Jokowi yang Tak Tercapai
- Sampah berserakan di area luar GBK
Sejak kedatangan para massa pendukung paslon 01 , pihak GBK tidak berhenti menyampaikan imbauan lewat pengeras suara kepada pengunjung. Imbauan ditegaskan kepada pengunjung agar dapat menjaga kebersihan dan membuang sampah sisa bekas makanan dan minuman ke tempat sampah.
“Kami mengimbau kepada para pengunjung dapat menjaga kebersihan, buanglah sampah ke tempat sampah yang telah disediakan. Untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan asri dan demi kenyamanan kita bersama,” imbau petugas lewat pengeras suara. [ins]