Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjuntak. (ANTARA/Hanni Sofi)
Banyak kejutan misal kita akan mememuhi janji politik Pak Jokowi yang enggak pernah tercapai yaitu pertumbuhan ekonomi 7 persen
JAKARTA, SUARAKALTIM – Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjuntak menyebutkan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto akan memberikan kejutan dengan memenuhi janji politik Presiden Jokowi yang selama ini tidak tercapai.
“Banyak kejutan misal kita akan mememuhi janji politik Pak Jokowi yang enggak pernah tercapai yaitu pertumbuhan ekonomi 7 persen,” kata Dahnil sebelum acara debat capres kelima di Hotel Sultan Jakarta, Sabtu.
Beberapa program yang akan difokuskan untuk mencapainya salah satunya kata Dahnil yakni mendorong revitalisasi pertanian.
Di samping itu, kata Dahnil, jika terpilih Pemerintahan Prabowo juga akan meningkatkan industrialisasi.
“Banyak sekali kita dorong revitalisasi pertanian, kita tingkatkan industrialisasi,” katanya.
Ia juga menyampaikan Prabowo dan wakilnya Sandiaga Uno akan berperan saling melengkapi.
Prabowo akan ditekankan dari sifatnya dan leadership terkait ekonomi dan sosial.
Sementara Sandiaga Uno akan banyak fokus pada manajerial dan operasionalistik program yang dibangun.
BPN menegaskan capres/cawapresnya telah siap untuk mengikuti debat capres kelima.
Debat kelima Pemilu Presiden 2019 merupakan debat pamungkas sekaligus akan menutup seluruh rangkaian debat yang telah dimulai sejak Januari 2019.
Debat yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta ini menghadirkan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden baik paslon nomor urut 01 maupun 02.
Berbagai tema yang diangkat dalam debat terakhir ini adalah ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan, investasi, dan industri.
Sebagaimana diketahui, Pemilu Presiden 2019 yang akan diselenggarakan pada 17 April diikuti dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni pasangan nomor urut 01 Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin serta pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno. ANTARA
