Perumahan di atas gedung. (Twitter/@askmenfess )
SUARAKALTIM.COM – Ibu kota Indonesia, Jakarta akhir-akhir ini menjadi bahan perbincangan netizen. Selain perkara polusi udara yang meningkat drastis, Jakarta menjadi bahan perbincangan mengenai perumahan yang ada di atas gedung ini.
Terlihat sebuah komplek perumahan dibangun di atas gedung tinggi di kawasan Thamrin City. Mungkin pemandangan ini sudah banyak diketahui penghuni ibu kota.
Namun bagaimana bisa perumahan yang biasanya berada di lahan luas, kali ini dibangun benar-benar di atas gedung tinggi?
Pemandangan ini diunggah oleh akun @askmenfess di Twitter dan menjadi viral di Twitter.Awal
Baca Juga
Sellha Purba, Petugas Kebersihan yang Sempat Viral Karena Paras Cantiknya Alami Kecelakaan Pagi Tadi
Video Viral : Gagal Masuk SMP 1 Favorit, Siswa SD Berprestasi Bakar PIala dan Piagam
Wow! Anak Setya Novanto Gemparkan Medsos, Pakai Gaun Seksi Tembus Pandang Ke Dada dan Pantat
Viral Snack Rasa Telapak Kaki, Sudah Pernah Merasakan?
Viral Video Oknum Polisi Maki Pedagang Nasi Bebek Usai Ditagih Uang Teh Hangat Rp1000
FOTO : Yuk Kita Intip Foto Seksi Dokter Nang Mwe San yang berakibat Ijin Prakteknya dicabut (18+)
Tampak dari unggahan tersebut sebuah komplek perumahan bertingkat lengkap dengan jalan dan fasilitas umum layaknya lapangan.
Bahkan netizen dibuat heran dengan pemandangan mobil yang terparkir di jalanan komplek di atas gedung tersebut.
Pemandangan komplek di atas gedung ini sungguh membuat takjub netizen dan unggahan tersebut dibanjiri komentar kocak netizen di Twitter.
@AnwarrCH ”Kang koran harus jadi atlet lempar lembing dulu ini buat lemparin korannya”
@dindadk ”Tiap hari buka jendela pemandangannya udah kaya lagi diatas kincir angin :(”
@chocoxies ”Ini orangnya gak jalan kaki, tapi parkour”
@omingmingku ”Ini rumah ada bayi baru belajar jalan udah bisa belajar terbang juga”
@nOOeR ”Zonasi, paling dekat sama Tuhan yes”
Melihat pemandangan komplek perumahan di atas gedung yang viral di Twitter dengan mendapatkan lebih dari 9,5 ribu retweets dan 14,7 likes. Dinar Surya Oktarini/hitekno
