PONTIANAK, SUARAKALTIM.com– Beredar sebuah video kesaksian pramugari Lion Air yang menyampaikan alasan mengapa penumpang membuka paksa jendela darurat pesawat terkait candaan bom dalam pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 687 di Bandara Supadio, Pontianak pada Senin malam, 28 Mei 2018 sekitar pukul 18.50 WIB.
Dalam video berdurasi 46 detik , nampak dua orang pramugari Lion Air tengah menceritakan kejadian mengenai insiden gurauan bom yang menyebabkan penumpang membuka jendela darurat pesawat. Salah satu pramugari dalam video tersebut menyampaikan, saat muncul isu ancaman bom yang bersumber dari seorang penumpang penumpang pesawat panik.
“Jadi saya lebih mengeraskan suara saya bapak-ibu ayo cepat keluar dengan tenang,” ujar salah satu pramugari dalam video tersebut.
Pramugari tersebut menyampaikan, saat itu penumpang dalam keadaan panik sementara instruksi dari awak kabin untuk membuka jendela darurat juga belum diberikan.
“Jadinya FA (Flight Attendant) saya tidak bisa memberikan command (perintah) dengan jelas kepada penumpang dan menjaga station-nya emergency shift-nya masing-masing. Jadi ada beberapa penumpang yang membuka jendela daruratnya,” terang pramugari tersebut.
Sementara itu, pihak Lion Air melaporkan penumpang yang bergurau tentang bom ke pihak kepolisian.
sk-005/amin h. al bakki/kriminologi.id
