Neymar Mempesona Sekaligus Mengecewakan Tadi Malam

 
Neymar menjadi sorotan di Piala Dunia dengan gol, assist dan dramanya saat Brasil melaju ke babak perempat final dengan kemenangan 2-0 atas Meksiko, Senin (2/7).

www.SUARAKALTIM.com– Neymar menjadi sorotan di Piala Dunia dengan gol, assist dan dramanya saat Brasil melaju ke babak perempat final dengan kemenangan 2-0 atas Meksiko, Senin (2/7).

Penyerang Paris Saint-Germain Neymar adalah arsitek dan algojo untuk Brasil. Ia mencetak gol pada babak kedua (menit ke-51) dan kemudian memberikan assist kepada Roberto Firmino untuk mencetak gol kedua pada penghujung pertandingan (menit ke-88).

Namun sisi yang kurang menarik dari penampilan Neymar juga terlihat, saat dia berguling-guling di tanah, tampak kesakitan, setelah pemain Meksiko Miguel Layun melakukan sedikit kontak pada pergelangan kakinya, sebelum dengan cepat dan ajaib ia pun pulih kembali seolah tak terjadi apa-apa.

“Dia menggeliat-geliat seolah-olah buaya telah menggigitnya,” kata komentator BBCConor McNamara. “Seolah-olah dia telah kehilangan kakinya.”

talkingbaws.com@talkingbawscom
 

Fair play to Neymar. Trying to win an Oscar and a World Cup in the same year isn’t easy, but he’s definitely giving it a go…

 
 

Neymar tidak diragukan lagi telah menjadi korban dari beberapa tekel keras di Piala Dunia. Statistik  menunjukkan 23 pelanggaran yang dideritanya di empat pertandingan Brasil sejauh ini lebih banyak dari pemain mana pun di turnamen ini.

Namun, berpura-pura kesakitan dan aksi divingnya telah membuat Neymar mendapatkan banyak ejekan, terutama di Eropa.

Sandiwara Neymar tersebut seharusnya tidak membayangi penampilannya yang secara umum positif, karena juara lima kali itu mengalahkan Meksiko, tim yang mengawali Piala Dunia dengan luar biasa setelah menang atas Jerman, tetapi akhirnya harus tersingkir di babak sistem gugur pertama.

Ini adalah Piala Dunia ketujuh bagi Brasil di mana mereka berhasil mencapai babak delapan besar, sementara Meksiko belum pernah lolos dari 16 besar sejak mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia pada tahun 1986.

sk-006/didit sukmayadi/gilabola.com