Produsen pangan mulai memikirkan cara untuk menambahkan jahe ke dalam produk makanan dan minumannya.
www.SUARAKALTIM.com– Selama ini jahe memang sudah banyak digunakan sebagai campuran dalam minuman seperti teh, kopi, atau susu, yang berfungsi untuk menyegarkan tubuh. Ya, khasiat jahe dalam dunia kesehatan memang sudah lama dikenal, terutama dalam pengobatan tradisional. Tak heran kalau belakangan, banyak produsen pangan mulai melirik jahe sebagai bahan baku untuk produk makanan atau minumannya.
Ya, di 2019 ini, jahe tampaknya akan naik daun dan semakin mudah ditemui di berbagai produk olahan makanan dan minuman. Selain menjadi campuran dalam minuman, jahe juga bisa dimasukkan ke dalam makanan seperti tumisan, sup, bahkan kue.
Dilansir dari laman Women’s Health Mag, menurut Karen Ansel, R.D.N., penulis buku Healing Superfoods for Anti-Aging: Stay Younger Live Longer, inilah 10 manfaat jahe yang tak terbantahkan lagi.
1. Dapat mengurangi rasa sakit
Jahe mengandung zat yang dapat meredakan peradangan dan mematikan senyawa penyebab rasa sakit di dalam tubuh. Anda bisa memanfaatkannya saat sedang mengalami nyeri haid, sakit kepala, atau saat ada bagian tubuh yang terkilir. Tetapi untuk jenis rasa sakit atau nyeri yang kronis, Anda mungkin perlu berkonsultasi lebih dahulu pada dokter tentang pengobatan antinyeri yang lebih sesuai.
2. Menyembuhkan kulit yang iritasi
Jika angin musim dingin mulai membuat kulit kering, kemerahan, dan pecah-pecah, segeralah minum air jahe untuk pengobatan dari dalam. Menurut Ansel, sifat anti-inflamasi jahe membantu menenangkan kulit yang merah dan teriritasi.
3. Melindungi dari kanker
Memang, tidak ada bahan tunggal yang memiliki kekuatan untuk menangkal penyakit serius seperti kanker. Tapi jahe yang sarat dengan antioksidan penangkal kanker, bisa membantu melindungi tubuh Anda dari penyakit kanker, demikian menurut Ansel.
4. Membantu Anda terlihat lebih muda
Antioksidan adalah kunci penampilan yang awet muda. Dan menurut Ansel, kandungan antioksidan pada jahe dapat membantu menjaga produksi kolagen kulit yang meningkatkan elastisitas dan kehalusan kulit.
5. Membantu Anda mencerna makanan lebih cepat
Perut yang kembung dan bergas sangat tidak nyaman. Cobalah secangkir teh jahe yang dapat membantu mengosongkan perut Anda lebih cepat. Dijamin, rasa tak nyaman akibat gas yang berlebih di perut akan segera hilang.
6. Dapat mengurangi mual
Penelitian telah membuktikan jahe sebagai obat anti mual, entah mual akibat morning sickness, mual karena mabuk alkohol, mual saat di perjalanan, bahkan mual karena efek kemoterapi.
7. Dapat mengurangi kolesterol jahat
Jahe dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jenis yang buruk) dan mengurangi risiko penyakit jantung. Sebuah studi kecil baru-baru ini menegaskan temuan ini, menunjukkan bahwa kelompok kontrol yang mengonsumsi tiga gram jahe (sekitar setengah sendok teh) tiga kali sehari mengalami penurunan trigliserida dan kolesterol yang jauh lebih tinggi daripada kelompok plasebo.
8. Menangkal penyakit kardiovaskular
Khasiat jahe sebagai pengencer darah bisa membantu mencegah pembentukan gumpalan darah, serta mengurangi risiko jantung dan stroke. Tapi ingat, jika Anda sudah minum obat pengencer darah, tanyakan kepada dokter Anda sebelum memasukkan lebih banyak jahe ke dalam makanan Anda.
9. Membantu meningkatkan kekebalan tubuh
Gingerol pada jahe yang memiliki sifat melawan peradangan juga memiliki sifat antimikroba dan antijamur untuk membantu melawan infeksi dan meningkatkan kekebalan tubuh Anda. Coba racikan berikut untuk diminum setiap pagi saat Anda baru sembuh dari sakit:
– Segelas air hangat
– Dua sendok makan jahe parut segar
– Satu sendok jus lemon
– Setengah sendok madu
10. Meringankan nyeri menstruasi
Jika Anda rutin mengalami nyeri menstruasi setiap bulan, cobalah jahe sebagai salah satu obat alami terbaik. Jahe membantu meredakan proses inflamasi dan rasa nyeri.sk-022/Vania Rossa/suara.com