JAKARTA, SUARAKALTIM-Daya beli masyarakat saat ini semakin lemah, menurut Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Uno, merupakan jerit an rakyat yang semakin jelas terdengar.
“Saya sudah berkeliling di 1.550 titik di seluruh Indonesia. Masalah utama kita bukan soal perbedaan, kebhihnekaan sudah ada sejak negara ini ada. Tapi harga-harga kebutuhan pokok yang tidak terkendali. Saat ini harga-harga mahal, mencari nafkah kita sulit, susah,” ujar Sandi di hadapan para pendukungnya, di panggung Indonesia Yes 2019, di Gedung Istora Senayan, Rabu (10/4/2019).
BACA JUGA : Yusuf Mansyur Sebut di Era Jokowi Islam RI Wangi, Zara Zettira: Tak Usah Menjijikkan Gini Ngejilatnya!
Menurut Sandi, saat ini daya beli masyarakat semakin lemah. Bahkan semua lapisan masyarakat mengalami masalah yang sama.
“Dari Sabang sampai Merauke, jeritan rakyat itu semakin jelas terdengar. Tapi kita pastikan kesempatan itu untuk menjadi bangsa yang mandiri, saya berdiri di depan kalian semua. Bukan sekedar ingin berbagi kegelisahan saya juga bukan berbagi angan-angan. Saya ingin bersama teman-teman untuk bersama-sama melakukan perubahan,” pungkasnya. sk-005/kl/kfr/EM
BACA BERITA LAINNYA :
- Amanat Sri Sultan HB X Sri Sultan Ke Prabowo : Bentuk Pemerintahan yang Efektif, yang Mampu Mengembalikan Kejayaan Indonesia.
- Kampanye Prabowo – Sandiaga Rajai Trending Topic Twitter Indonesia
- Sebut Ini 10 Alasan Prabowo-Sandi Selalu Disambut Antusias Publik, Menurut Habib Rizieq
- Prabowo Sindir Pemimpin yang klaim Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen ; “Lima Persen Endasmu!”
- Kampanye Akbar Prabowo di GBK Terbesar Sepanjang Sejarah Politik RI
